Dalam upaya meningkatkan kualitas pengelolaan perguruan tinggi dan sistem penjaminan mutu pendidikan, tim STT Moriah melakukan kunjungan benchmarking ke Fakultas Teologi UKSW pada Rabu, 26 Februari 2025. Pertemuan ini difokuskan pada pembahasan terkait akreditasi, sistem penjaminan mutu, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta dinamika perguruan tinggi, khususnya dalam konteks teologi dan pengembangan pendidikan Kristen.

Dalam pertemuan ini, STT Moriah diwakili oleh Dr. Antonius Missa selaku Ketua STT Moriah; Jenry E. C. Mandey, Ph.D. selaku Wakil Ketua I; Maya Devi, S.E., M.Ak. selaku Wakil Ketua II; serta Ps. Nandia Bimantoro Elifas SH., M.Div., M.A., M.Th. dan Ps. Dr. Heryson T.M. Butar-Butar, M.Th. Sementara itu, Fakultas Teologi UKSW dihadiri oleh Pdt. Izak Lattu, Ph.D. selaku Dekan; Pdt. Irene Ludji, MAR., Ph.D. selaku Wakil Dekan; Pdt. Dr. Agus Supratikno, M.Th. selaku Kepala UPMF; Pdt. Mariska Lauterboom, MATS., Ph.D. selaku Ketua Program Studi Ilmu Teologi; Pdt. Gunawan Yuli Agung Suprabowo, D.Th selaku Koordinator Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Kealumnian & Gugus Penjaminan Mutu Prodi Doktor Sosiologi Agama; Pdt. Imanuel Teguh Harisantoso, M.Si. selaku Koordinator Bidang RIK & Gugus Penjaminan Mutu Prodi Magister Sosiologi Agama; Pdt. Dr. Ferry Nahusona selaku Ketua Campus Ministry; Tri Budiyati selaku Kepala TU; dan Adi Setia selaku staf TU.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak berdiskusi mengenai tantangan dan peluang dalam proses akreditasi perguruan tinggi, khususnya dalam konteks pendidikan teologi dan pengembangan institusi Kristen. Pembahasan juga menekankan pentingnya implementasi tata kelola yang efektif untuk menjamin mutu pendidikan, terutama dalam menghasilkan lulusan yang siap melayani gereja dan masyarakat sesuai dengan nilai-nilai Kristen. Selain itu, strategi pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang relevan dengan konteks kekinian dan perkembangan zaman juga menjadi fokus utama.

Pertemuan ini juga membahas rencana penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antar kedua institusi sebagai bagian dari upaya penyesuaian dengan perkembangan dan kemajuan pendidikan tinggi teologi di Indonesia. Hal ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi dalam pengembangan kurikulum, penelitian, dan pelayanan gerejawi.

Ketua STT Moriah, Dr. Antonius Missa, menyampaikan apresiasi atas kesempatan untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan Fakultas Teologi UKSW. Ia menegaskan, “Benchmarking ini sangat penting bagi kami dalam rangka memperkuat kapasitas institusi, khususnya dalam bidang akreditasi, mutu, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kami berharap hasil dari kunjungan ini dapat diterapkan di STT Moriah untuk meningkatkan kualitas pendidikan teologi yang kami berikan, sehingga lulusan kami dapat menjadi berkat bagi gereja dan masyarakat.”

Dekan Fakultas Teologi UKSW, Pdt. Izak Lattu, Ph.D., juga menyambut baik kunjungan ini dan menegaskan pentingnya kolaborasi antar perguruan tinggi teologi dalam meningkatkan mutu pendidikan Kristen di Indonesia. Ia menyatakan, “Kami berharap melalui diskusi ini, kita dapat saling belajar dan menginspirasi untuk terus berkembang, serta memberikan kontribusi terbaik bagi dunia pendidikan teologi dan pelayanan gerejawi.” Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara kedua institusi dalam upaya bersama untuk memajukan pendidikan tinggi teologi dan pengembangan pelayanan Kristen di Indonesia.